bad luck go away!

Bulan ini bulan naas saya. sigh.

Sebagai koass tahun terakhir, tahun ini saya punya target untuk merampungkan semua requirement yang masih seabrek. Mau tidak mau, harus mau tiap hari kerja jadinya. Masalahnya bulan ini entah mengapa nasib saya jelek banget. huaaa :((


Dimulai dari pasien ortho yang semakin tak jelas keberadaannya. Wahai Nur Aeni, jika dengan ajaib engkau membaca ini tolong hubungi sayaa. Seakan dia ditelan bumi, susah dihubungi. Sedih :(


Biasanya kalau sudah ada satu yang nyangkut kaya gitu sial saya bisa beruntun, bener aja loh saudara-saudara. Mulai dari indikasi OD yang ditolak untuk kesekian kalinya (pasien OD itu banyak, yang di approve itu kaya cari cowo ganteng tapi gak gay). Sigh. 

Lalu setiap saya mau kerja yang lain, dosennya ga asik lah, pasien saya yang terlambat lah, dan puncaknya kaki saya kena tusuk isi staples, ini sial banget deh, entah darimana isi staples bisa ada di jalanan kaya gitu. Isi staplesnya yang besar ya saudari saudari, bukan yang buat jepret kertas -______________-".

Semua keputusan semenjak itu rasanya salah semua. entah karena saya selalu liat negativnya atau bagaimana.

Jadi sulit semuanya, maunya ga kerja, tapi mau lulus, tapi ko 
kayaknya sialnya ga selesai selesai.

Tuhan, aku mau lulus